Pffiuuh! Setelah sekian lama gak nerbitin buku, akhirnya tahun ini kembali nge-release sebuah buku baru. Alhamdulillah, buku ini jadi buku antologiku yang ke-24.
Jika kau bukan anak raja, juga bukan anak ulama besar, maka menulislah! -
Imam Al Ghazali
Malam belum terlalu larut sewaktu Fadli, salah seorang teman blogger asal Pulau Kundur, mengirimkan sebuah pesan di grup WA Blogger Kepri, awal September lalu. Fadli mengusulkan bagaimana kalau kami menerbitkan sebuah buku tentang Kepri. Jadi nanti, masing-masing blogger menuliskan satu tempat wisata yang berbeda biar isi bukunya lebih berwarna dan beragam. Sebuah usul menarik yang langsung kami sambut dengan penuh sukacita.
Mumpung lagi pada rame ngomongin Everest, saya mau ikutan ngeramein juga aaah.. Mau cerita dikit tentang perjalanan saya dua hari menjelajah Himalaya pada tahun 2011 yang lalu. Bukan mendaki mount Everest siih, saya hanya 'mencicipi' puncak Renjo La Pass (5350 m) dan Kongma La Pass (5535 m). Setelah jenuh dengan segala rutinitas, perjalanan ini merupakan bonus istimewa untuk diri saya sendiri. That was a really an amazing journey!
“Mbak, kita ini mau tes masuk kerja atau mau jadi anak kos, sih?” tanya seorang cewek dengan dandanan gotik. Bukan, ini bukan Zaskia Gotik. Dan dia, nggak mahir goyang itik. Tapi, memang dandanannya ala-ala gotik gitu.
“Kita mau mengadakan tes untuk penerimaan kos. Maafkan saya, kos ini baru. Dan saya punya misi dan visi untuk kos ini. Saya hanya ingin memastikan kalian itu benar-benar jomblo,” jawab Rania.
Rasanya, bisa keliling dunia adalah impian setiap orang, termasuk saya. Tapi apa daya, seringkali kita dihadapkan pada berbagai masalah, sehingga impian untuk bisa keliling dunia tidak segera terwujud. Salah satu yang menjadi hambatan utama adalah masalah biaya. Selain biaya, waktu juga kadang tidak bisa diajak kompromi. Terutama bagi pekerja yang mempunyai jatah cuti terbatas *tunjuk diri sendiri. Jadi sampai sekarang saya masih menunggu sampai biaya dan waktu berkolaborasi dengan iringan takdir untuk mewujudkan impian saya.
My entire personality can be found in all books i've read - anonymous
Baca quotes itu bikin saya jadi mikir. Apa mungkin ketertarikan saya
dengan dunia petualangan erat kaitannya dengan buku-buku yang saya baca selama
ini? Hmm.. bisa jadi sih..
Alhamdulillah.. Ternyata masih ada 1 buku lagi yang lahir di penghujung tahun 2013 ini. Jadi buku ke-19 buatku. Masih antologi juga. Kali ini dari event #MyLoveMyLive yang diselenggarakan ama Diva Press.
Tulisanku nyempil di antara 62 tulisan lolos lainnya. Nama-nama kontributor lolos lainnya. Gak papa deh, biar cuman nyempil, yang penting kehadirannya tetep bikin hati hepi :)
Masih tetap antologi. Kali tentang hewan. Dan buat aku yang emang pecinta hewan, rasanya seneng banget bisa gabung dalam buku ini. Di buku ini aku cerita tentang si Dul, kura-kura kesayanganku. Sebenernya pengen cerita banyak, secara hewan yang pernah aku pelihara juga banyak kan...
Udah lama sebenernya pengen cerita-cerita tentang suka duka jadi perantau. Secara gitu ya, gak terasa udah lebih dari 7 tahun hidup sebagai perantau di Batam. Eh kok pas banget ada event dari Penerbit Kunci ini. Meski telat tau infonya, alhamdulillah masih bisa kirim last minutes. Dan alhamdulillah lagi, ternyata lolos :)
Buat yang pengen tau alasan utama aku merantau ke Batam, jangan lewatin buku ini deh ;)
Rasanya udah lama nih gak lahiran buku baru. Tahun 2013 ini tercatat baru 1 buku yang terbit. Alhamdulillah, di bulan Juni ada juga buku yang terbit. Antologiku yang ke-13 :)
Ini awalnya dari sebuah lomba nulis dengan tema: "Arti Buku Buatku" di Multiply.com. Akhirnya oleh pihak Mozaik, dipilih 20 naskah terbaik untuk dibukukan. Alhamdulillah, naskahku yang walaupun gak menang di lombanya, tetep bisa nyempil juga di buku ini :)
