Setelah dua tahun segala aktivitas kita terpaksa dibatasi karena pandemi, sekarang perlahan semuanya mulai berjalan normal kembali. Sekolah, kantor, tempat wisata, mall, pasar, grocery store, semua sudah beroperasi meski tetap kudu mematuhi protokol kesehatan.
Food may be essential as fuel for the body. But good food is fuel for the soul - Malcom Forbes
Sewaktu saya tau kalau cafe di Kebon Krapyak Cottage menyediakan menu Sego Thiwul, saya jadi makin gak sabar pengen ke Jogja buat cobain langsung makanan yang satu ini. Soalnya saya pernah makan sego thiwul di Lampung Timur, dan saya suka. Waktu itu saya makan sego thiwul pake lauk gulai ikan lais sampe nambah-nambah saking enaknya. Iya, nambah-nambah. Itu artinya, saya nambahnya lebih dari sekali. Hahaha.. entah, itu karena lapar atau emang doyan 😄😄
Perjalanan saya ke Sumba bulan Februari lalu, meninggalkan banyak cerita. Dan saking banyaknya yang pengen diceritain, saya sampai bingung harus mulai dari mana. Ujung-ujungnya sudah bisa ditebak. Akhirnya malah gak nulis apa-apa. Kalo kata bang Rhoma, ini sungguh THER-LA-LU! 😛😛 Jadi, daripada beneran gak ada yang ditulis, sekarang saya mau cerita tentang kuliner khas Sumba aja ya.
If the simple things in life don't put a smile on your face, then you will never be truly happy - anonymous
Di jaman serba 'klik-scroll-dan tanya Google' seperti sekarang ini, kayaknya ga ada lagi alasan buat kita untuk gak menemukan informasi apapun yang kita butuhkan. Kemudahan kayak gini tuh yang bikin hidup jadi lebih hidup. A simple life is a beautiful life, isn't it?
Istilah ghost kitchen mungkin masih terdengar baru bagi sebagian orang. Bahkan ketika pertama kali mendengarkannya, pikiran kita mungkin tertuju pada dapur yang angker yang di dalamnya ada banyak hantu. Sebenarnya konsep ghost kitchen merupakan konsep penting di masa modern ini, terutama bagi Anda yang bergerak di bidang bisnis kuliner.
Sejak makhluk hidup pertama diciptakan di alam semesta ini, makanan menjadi satu kebutuhan hidup yang paling hakiki. Tak terkecuali bagi kita umat manusia. Mungkin 80 persen usia hidup manusia dihabiskan untuk makan dan mengusahakan makanan (bertani, beternak, bekerja, mencari nafkah dsb).
Pergi ke Kota Surabaya, belum lengkap rasanya kalau tidak mencoba berbagai kuliner khasnya seperti, Tahu tek, Rujak cingur, Lontong balap, Tahu campur dan makanan lainnya. Namun, selain makanan khas Surabaya, di sini juga banyak sekali tersedia Restoran Seafood yang menyajikan makanan murah dan lezat wajib dicoba. Makan di Seafood Factory Surabaya bisa menjadi pilihan yang tepat untuk pecinta makanan lezat dan murah.
Restoran Nudles sudah open promo lagi nih, kamu sudah beli makanannya belum? Kalo belum, kamu bisa mencoba untuk beli makanannya pake Promo Makanan Kartu Kredit BCA aja. Promo sudah dibuka dari tanggal 8 Juli 2019 dan akan berakhir tanggal 7 Juli 2020.
Belakangan ini, panasnya Surabaya rasanya sudah over banget. Daerah-daerah lain di Indonesia sudah mulai diguyur hujan. Tapi di Surabaya, hujannya masih ogah-ogahan. Jadi maklumin aja, kalo curhatan warga Surabaya dan sekitarnya masih seputar cuaca panas dan masih merindukan hujan.
Malam itu Jogja lagi dingin-dinginnya. Saya melipir ke sebuah angkringan tak jauh dari rumah untuk cari sesuatu yang sekiranya bisa buat menghangatkan badan. Pilihan pun jatuh pada segelas wedang uwuh. Wedang 'sampah' ini rasanya paling pas buat dinikmati di tengah cuaca dingin seperti saat ini.
Siapa yang tak kenal dengan makanan khas Indonesia yang satu ini? Ya sate kambing merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang awalnya berasal dari Pulau Madura. Tidak sulit bagi pecinta kuliner untuk mencari tempat makan sate kambing terdekat di kota tempat tinggalnya. Bahkan di pedesaan maupun di pelosok, sate kambing, sate ayam maupun sate domba mudah ditemukan loh! Rasanya yang manis, gurih dan pedas ditambah lagi bentuknya yang unik (baca: ditusuk- tusuk dengan lidi), membuat citarasa sate kambing lekat di hati para pecinta kuliner.
Siapa sih yang bisa menolak tawaran liburan di Bali? Walaupun sudah sering liburan ke Bali, tapi tetap saja pesona Pulau Dewata ini seperti magnet yang punya daya tarik begitu kuat. Jadi ya, walaupun sudah berkali-kali mengunjungi Bali, perasaan rindu untuk datang dan datang lagi itu selalu ada. Apalagi, Bali termasuk salah satu tempat yang tak berhenti menyuguhkan sesuatu yang baru. Jadi ya, makin gak bosan-bosan aja untuk menjadikan Bali sebagai destinasi wisata favorit. Bener gak sih? Kalo saya sih, iya...
Siapa sih yang bisa menolak kalau diajak jalan-jalan ke Jogja? Kota yang terkenal karena pesona wisata alam dan budaya ini memang selalu menarik wisatawan untuk mengunjunginya. Pada musim liburan, banyak wisatawan yang berburu tiket pesawat ke Jogja untuk mengeksplorasi keindahan Kota Jogja. Barangkali kamu juga salah satu pecinta wisata yang nggak pernah bosan untuk berkunjung ke Jogja, benar?
Sebutan kota seribu warung kopi sepertinya memang cocok untuk Gresik. Lah gimana gak cocok, kalo di kota yang juga dikenal sebagai kota wali ini bertebaran warung-warung penjual kopi. Di satu jalan aja, yang namanya warung kopi aka warkop itu bisa sampe puluhan. Sebelahnya warkop A ada warkop B, dan di seberangnya warkop B ada warkop C. Dan kerennya, hampir semua warkop itu dipenuhi pengunjung baik siang maupun malam.
Melanjutkan cerita saya tentang kuliner khas Kota Gresik, kali ini saya mau memperkenalkan satu lagi makanan yang cuma ada di Gresik. Namanya Lontong Rumo. Penasaran? Sama. Pertama kali dengar nama lontong rumo dari adik ipar, saya pun langsung penasaran. Apakah lontong rumo ini bakal jadi favorit saya seperti halnya Sego Menir? Mari kita coba...
Food is symbolic of love when words are inadequate - Alan D Wolfelt
Dulu, saya taunya kuliner khas Gresik itu cuma nasi krawu dan pudak. Tapi sejak punya adik ipar asal Gresik, pengetahuan saya tentang kuliner khas Kota Wali ini jadi bertambah. Sekarang saya selalu memasukkan Gresik ke dalam daftar tempat yang wajib dikunjungi waktu mudik. Kalo dulu mah boro-boro. Tinggal di Surabaya selama 25 tahun, yang namanya melipir ke Gresik itu bisa dihitung dengan jari sebelah tangan aja.
Sebagai penggemar kopi, saya gak akan melewatkan setiap kesempatan untuk menikmatinya. Buat saya, kopi enak dan cocok dinikmati kapan saja. Apalagi kalau sedang ngumpul bersama teman atau keluarga. Salah satu kopi yang biasa jadi pilihan adalah Arabica, yang memiliki rasa yang sangat khas dan aromanya yang nikmat. Selain itu ada beberapa kopi Arabica terbaik di dunia yang sangat digilai oleh para pecinta kopi jenis ini.
Hari masih cukup pagi. Matahari belum terlalu tinggi. Jam di pergelangan tangan saya baru menunjukkan pukul 9 WIB. Tapi suasana di Warung Kopi Klotok sudah sangat ramai. Parkiran dipenuhi mobil yang beberapa di antaranya berplat luar Jogja.
Tanggal 3 Desember 2017 ini Batam kedatangan satu lagi varian kue kekinian bernama Bolu Awak. Meskipun Bolu Awak bukanlah kue kekinian pertama yang hadir di Batam, namun warga Batam tetap antusias menyambut kehadiran kue milik artis dan presenter kondang Arie Untung ini.
